Ilmuwan sangat ingin tahu apa yang menyebabkan manusia jadi tua dan mati. Berbagai penelitian dilakukan oleh ilmuwan biologi sel. Biologi sel adalah ilmu yang mempelajari tentang makhluk hidup, khususnya tentang sel, kromosom dan gen. Hmm, kamu tahu, kan tubuh manusia terdiri dari jutaan sel?
Sel adalah bagian terkecil dari tubuh. Sel hanya bisa dilihat dengan mikroskop.
Ternyata, sel memiliki bagian kecil bernama kromosom. Kromosom juga mempunyai bagian kecil lagi bernama gen. Nah, ilmuwan menduga kromosom dan gen bertanggung jawab pada panjang pendeknya hidup manusia. Terutama, deretan gen di ujung kromosom.
Deretan gen di ujung kromosom disebut telomerase. Saat manusia masih muda, ukuran telomerasenya panjang. Saat manusia 20 tahun, ternyata telomerase mulai jadi pendek. Semakin tua telomerase semakin pendek.
Telomerase bertugas menyuruh sel membuat sel baru. Sel baru ini dipakai untuk mengganti sel rusak. Nah, jika telomerase memendek, maka perintah membuat sel baru jadi berkurang.
Contohnya, setelah umur 20 tahun, sel kulit manusia berkurang satu persen, produksi minyak di kulit berkurang, dan jumlah darah yang dikirim ke otak berkurang.
Setiap hari telomerase terus memendek. Akibatnya, manusia jadi keriput dan pikun saat usia tua. Nah, jika telomerase habis, sel baru tidak dapat dibuat lagi. Maka, manusia jadi mati.
sumber : Majalah Bobo Edisi 04 Tahun XXXVII
0 Comments:
Posting Komentar