Kamis, 04 Juli 2013

Kenalan Dengan Beras Hitam dan Beras Merah

Pernah makan nasi hitam? Bukan bubur ketan hitam, loh! Kalau mau tahu, ikuti cerita beras hitam ini saja. Hmm, beras merah temannya juga mau ikut-ikutan cerita, nih. Mana yang lebih menarik? Ikuti saja kisahnya...

Beras Hitam
Warnaku benar-benar hitam. Bukan kotor atau dekil, loh! Aku memang hitam. Aku juga hanya tumbuh di daerah Asia. Kalau sudah dimasak, akan makin hitam. Rasanya? Jangan ditanya. Enak banget! Harum pula. Dijamin ketagihan, deh. Belum lagi ada setumpuk manfaat di balik warna hitamku. Apa, tuh? Ini beberapa di antaranya; meningkatkan daya tahan tubuh, mencegah gangguan ginjal dan kanker, dan membuat awet muda. Ada lagi? Banyak! Intinya, semuanya untuk meningkatkan kesehatan.

Beras Kerajaan
Dulu beras hitam hanya boleh disantap oleh kalangan bangsawan kerajaan di Cina. Kenapa begitu? Konon, kalangan istana ingin mendapatkan manfaat baik dari beras hitam itu. Karena mereka tahu, beras ini mengandung jauh lebih banyak vitamin daripada beras lainnya.

Selain jadi bahan makanan, beras hitam juga dijadikan obat di sana.

Anti Kanker
Warna hitam ini menunjukkan kandungan zat warna kulit atau pigmen tinggi. Dalam pigmen ini terkandung zat aleuron dan endospermia. Nah, kedua zat ini bisa menghasilkan zat antikarsinogenik. Duuh, apa tuh? Itu adalah zat yang bisa meningkatkan kadar trombosit dan memiliki antioksidan yang tinggi. Nah, antioksidan ini bisa meningkatkan kekebalan tubuh terhadap serangan penyakit kanker.

Zat warna kulit yang hitam ini juga kaya akan zat flavonoid. Gunanya untuk mencegah pengerasan pembuluh darah. Selain itu kaya akan serat. Sehingga membuat pencernaan kita sehat dan tidak mudah lapar.

Beras Merah
Hei, meskipun tidak hitam, aku juga sehat, loh! Aku kaya akan magnesium. Kandungan magnesiumku jauh lebih banyak dari beras putih biasa. Zat ini sangat baik untuk kesehatan jantung. Hmm, sama dengan beras hitam, aku juga mengandung banyak serat. Sehingga memperlancar proses pencernaan. Pastinya bisa mencegah sembelit.

Kulit ariku mengandung lemak. Bukan lemak yang bikin gemuk, loh! Tapi, lemak yang sangat baik untuk perkembangan otak anak.


Anti Beri-Beri
Aku juga mengandung vitamin B1, loh! Tahu dong apa gunanya vitamin ini? Vitamin B1 sangat diperlukan untuk mencegah beri-beru. Terutama pada bayi. Makanya, anak bayi seringkali diberi makan bubur beras merah.

Pada zaman dahulu, para tabib menggunakan beras merah sebagai obat juga, loh! Kandungan vitamin dan mineralnya dipercaya bisa mencegah dan mengobati berbagai penyakit.

Jadi, pilih hitam atau merah nih?! Keduanya sama-sama mengandung khasiat yang bisa menyehatkan tubuh. Sayang, si hitam lebih sulit didapat di pasaran.

sumber : Majalah Bobo Edisi 30 Tahun XXXVII
Share:

0 Comments:

Posting Komentar