Minggu, 07 Juli 2013

Menggapai Indahnya Shalat Khusyuk

Keutamaan Shalat Khusyuk
Shalat merupakan sarana "komunikasi" antara seorang hamba dengan Tuhannya. Saat itulah "dialog" antara seorang hamba dengan Penciptanya berlangsung. Dalam sebuah hadits digambarkan bahwa ketika orang yang sedang shalat mengucapkan "alhamdulillah", Allah swt menjawab "hammadani 'abdi (telah memuji kepada-Ku hamba-Ku," (H.R. Tirmidzi). Oleh karena itu, orang yang shalat (mushalli) hendaklah memusatkan hati dan pikirannya pada semua gerakan dan bacaan dalam shalat, sehingga ia benar-benar bisa "berkomunikasi" secara baik dengan Allah swt (khusyuk).

Khusyuk berasal dari kata khasya'a-yakhsya'u-khusyu'an yang berarti 'tunduk, rendah hati, takluk, dan mendekat, baik secara lahir maupun batin.'. Khusyuk, jika dikaitkan dengan suara berarti diam, sedangkan jika dihubungkan dengan pandangan mata, berarti rendah. Ibnu Katsir mengatakan, "Khusyuk adalah tenang, tenteram, dan merendahkan diri karena didorong oleh perasaan takut kepada Allah dan pengawasan-Nya." Khusyuk dalam shalat berarti memusatkan hati dan pikirannya pada shalat dan berpaling dari hal-hal selain shalat.

Banyak sekali manfaat dan keutamaan yang diperoleh dari mengerjakan shalat secara khusyuk, antara lain sebagai berikut :
1) Ampunan dan pahala yang besar dari Allah swt.
Allah swt berfirman, "...laki-laki dan perempuan yang khusyuk, laki-laki dan perempuan yang bersedekah, laki-laki dan perempuan yang berpuasa, laki-laki dan perempuan yang memelihara kehormatannya, laki-laki dan perempuan yang banyak menyebut (nama) Allah, Allah telah menyediakan untuk mereka ampunan dan pahala yang besar." (Q.S. Al-Ahzab [33]: 35)

2) Mendapat keberuntungan.
Allah swt berfirman, "Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang berfirman, (yaitu) orang-orang yang khusyuk dalam shalatnya." (Q.S. Al-Mu'minuun [23]; 1-2)

3) Sebagai sarana mendapatkan pertolongan.
Allah swt berfirman, "Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan, sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyuk." (Q.S. Al-Baqarah [2]: 45)

4) Termasuk golongan orang-orang yang diberi ilmu.
Allah swt berfirman, "Sesungguhnya orang-orang yang diberi pengetahuan sebelumnya apabila Al-Qur'an dibacakan kepada mereka. Mereka menyungkur atas muka mereka sambil bersujud, dan mereka berkata, 'Mahasuci Tuhan kami, sesungguhnya janji Tuhan kami pasti dipenuhi.' Dan mereka menyungkur atas muka mereka sambil menangis dan mereka bertambah khusyuk." (Q.S. Al-Isra' [17]: 107-109)

5) Mendapat jaminan surga
"Tidaklah seorang muslim berwudhu, kemudian dia membaguskan wudhunya, lalu berdiri shalat dua rakaat, dia menghadapkan hati dan wajahnya, kecuali wajib baginya surga." (H.R. Muslim)
Share:

0 Comments:

Posting Komentar